Profil Perusahaan
Sejarah Perusahaan
BBM Group adalah organisasi multinasional dengan portofolio terdiversifikasi yang mencakup sektor Modal, Pertambangan, Energi, Properti, Perdagangan Internasional, dan Pertanian & Perikanan. Grup berkantor pusat di DKI Jakarta – Indonesia, dan telah mendirikan bisnis yang luas di seluruh wilayah Asia Timur dan Asia Tenggara. Melalui komitmennya yang tak tergoyahkan terhadap keunggulan dan aliansi strategis dengan perusahaan global, BBM telah mendapatkan reputasi untuk memberikan nilai luar biasa kepada para pemangku kepentingannya.
Pada tahun 2013, BBM Mining Capital Limited (BBMMC) didirikan di Hong Kong di bawah kepemimpinan pendiri visioner BBM Group,Dr. Sony Lam, yang menjabat sebagai Ketua Dewan dan Chief Executive Officer. BBMMC telah mengalami pertumbuhan dan kemajuan yang stabil melalui lokasinya yang strategis di Hong Kong dan kolaborasi dengan mitra dari Tiongkok. BBMMC telah mengalami transformasi bisnis yang signifikan, mendorong kesuksesannya.
Tahun 2014 menandai tonggak sejarah BBM, dengan berdirinya BBM Mining Development (BBMMD) dan PT. BBM Mega Energy (BBMME) di Indonesia. BBMMD telah muncul sebagai pemain unggulan di sektor pertambangan dan perdagangan internasional, yang terkenal dengan profesionalisme dan komitmennya yang tak tergoyahkan terhadap kepuasan pelanggan. Sementara itu, BBMME telah mengalami pertumbuhan eksponensial dalam industri energi, dengan fokus pada perluasan operasi di Indonesia.
Khususnya, PT. BBM Mulia Properties (BBMMP) didirikan di Indonesia pada April 2014, memperkuat komitmen BBM terhadap keunggulan di semua sektor. BBMMP berdedikasi untuk memberikan hasil yang luar biasa secara efisien dan efektif, dengan fokus tanpa henti untuk mencapai standar tertinggi.
BBM memahami bahwa keberhasilannya bergantung pada kemampuannya untuk memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan yang terus berkembang, serta tanggung jawabnya untuk berkontribusi demi kemajuan negara dan dunia. Kedepannya, BBM akan terus memprioritaskan keberlanjutan dan berusaha untuk menjadi yang terdepan dalam industri dengan beradaptasi terhadap perubahan, meningkatkan operasinya, dan memberikan layanan dengan kualitas terbaik kepada masyarakat.
Visi dan Misi
Top Management
Dr. Sony Lam
Group CEO
Dr. Desi Albert Mamahit
Chairman
Hugo Lim
Marketing Director
Akhmad Jumairi
Chief Finance Officer
Tirsa Frisilia
Operation Director
Eric Lam
Executive Director
Budi Yudianto
Commissioner of BBM Mulia
Konsep Pertanggung Jawaban
Tanggung jawab untuk pondasi, moralitas sebagai prioritas.
Tanggung jawab adalah dasar dari perkembangan masyarakat itu adalah apa yang membuat sebuah bisnis evergreen perusahaan; itu adalah apa yang membuat seseorang. Sebuah masyarakat tanpa tanggung jawab akan membawa kehancuran bagi mereka; perusahaan tanpa tanggung jawab akan membawa diri kehancuran; orang tanpa tanggung jawab tidak akan mampu untuk menjadi sukses. Saat ketika suatu negara, perusahaan dan orang menyerah pada tanggung jawab, mereka menyerah pada kesempatan untuk tumbuh dan berkembang.
Moralitas terdiri dari kejujuran, baik hati, kepercayaan, dan nilai-nilai moral yang indah lainnya; itu adalah esensi dari budaya tradisional Cina; itu merupakan nilai moralitas dan semangat Cina. “Bertanggung Jawab” dan “Moral” berhubungan erat satu sama lain – “Bertanggung Jawab” adalah dasar dan akar, sementara “Moral” adalah prioritas dan arah. Konfusianisme mengatakan “hadir untuk diri sendiri, keluarga, negara pertama, kemudian untuk berdamai dengan dunia”, “Moral” adalah untuk mengurus keluarga Anda, negara Anda dan dunia, menunjukkan hanya jika seseorang memenuhi moralitas dan dilengkapi dengan moralitas, dan kemudian dia bisa menjaga keluarga, negara dan dunia dalam damai. Berikut ungkapan lain di Cina, “prioritas pertama untuk menghadiri karakter Anda, dan kemudian hadir untuk pekerjaan Anda”. Dengan cara ini, kita dapat melihat bahwa betapa pentingnya adalah “Moral” ke Cina, penekanan pada “Moral” dapat dilihat pada penghakiman nilai dan orientasi juga, karena moral merupakan yayasan. Seseorang tanpa moralitas membawa destruktif hanya untuk diri mereka sendiri. Namun, otoritas tanpa moralitas membawa merusak perusahaan, masyarakat, dan warga negara.
Setiap salah satu rekan kerja kami memiliki tanggung jawab untuk pembangunan pengembangan ilmu pengetahuan dan demonstrasi, dan memenuhi misi perusahaan dari “double lima” strategi. Oleh karena itu, setiap satu dari rekan kerja kami harus membangun moralitas yang baik; membangun sebuah konsep untuk menempatkan pengembangan perusahaan di prioritas pertama; bekerja dengan rasa dedikasi dan tanggung jawab, terus berupaya untuk perbaikan dalam segala hal. Menerapkan moralitas dalam setiap tugas yang diberikan; berpegang pada tanggung jawab pekerjaan Anda. Dengan cara ini, Anda mengatakan bahwa Anda melakukan hal yang benar.
Berpegang pada tanggung jawab adalah landasan terbaik untuk membangun karir Anda.
Berpegang pada tanggung jawab adalah keutamaan budaya Cina. Dalam sejarah China, ada banyak cerita tentang betapa pentingnya untuk berpegang pada peran Anda ditugaskan untuk. Kebajikan ini melewati bawah oleh mereka, generasi ke generasi; mendorong kita untuk mengambil peran kami untuk berkontribusi ke negara dan masyarakat kita. Berpegang pada tanggung jawab adalah wilayah tertinggi pemikiran. Sebagai seseorang, memiliki rasa bertanggung jawab adalah sifat terbaik; karena memberi Anda keberanian, energi, dan kebijaksanaan. Kami dirangsang oleh rasa bertanggung jawab untuk berjuang untuk sukses dalam hidup.
Berpegang pada tanggung jawab membantu Anda untuk membangun karir Anda; seseorang dengan keberanian untuk berpegang pada tanggung jawab harus menjadi seseorang yang dapat dipercaya; ia harus menjadi seseorang yang tidak akan menyerah dengan mudah pada sesuatu sampai ia mencapai tujuannya; ia harus menjadi seseorang yang mampu untuk sukses dalam karirnya. Setiap salah satu rekan kerja kami harus mewarisi keindahan kebajikan, untuk mempromosikan pengembangan dan kemajuan perusahaan.
Moralitas terdiri dari kejujuran, baik hati, kepercayaan, dan nilai-nilai moral yang indah lainnya; itu adalah esensi dari budaya tradisional Cina; itu merupakan nilai moralitas dan semangat Cina. “Bertanggung Jawab” dan “Moral” berhubungan erat satu sama lain – “Bertanggung Jawab” adalah dasar dan akar, sementara “Moral” adalah prioritas dan arah. Konfusianisme mengatakan “hadir untuk diri sendiri, keluarga, negara pertama, kemudian untuk berdamai dengan dunia”, “Moral” adalah untuk mengurus keluarga Anda, negara Anda dan dunia, menunjukkan hanya jika seseorang memenuhi moralitas dan dilengkapi dengan moralitas, dan kemudian dia bisa menjaga keluarga, negara dan dunia dalam damai. Berikut ungkapan lain di Cina, “prioritas pertama untuk menghadiri karakter Anda, dan kemudian hadir untuk pekerjaan Anda”. Dengan cara ini, kita dapat melihat bahwa betapa pentingnya adalah “Moral” ke Cina, penekanan pada “Moral” dapat dilihat pada penghakiman nilai dan orientasi juga, karena moral merupakan yayasan. Seseorang tanpa moralitas membawa destruktif hanya untuk diri mereka sendiri. Namun, otoritas tanpa moralitas membawa merusak perusahaan, masyarakat, dan warga negara.
Setiap salah satu rekan kerja kami memiliki tanggung jawab untuk pembangunan pengembangan ilmu pengetahuan dan demonstrasi, dan memenuhi misi perusahaan dari “double lima” strategi. Oleh karena itu, setiap satu dari rekan kerja kami harus membangun moralitas yang baik; membangun sebuah konsep untuk menempatkan pengembangan perusahaan di prioritas pertama; bekerja dengan rasa dedikasi dan tanggung jawab, terus berupaya untuk perbaikan dalam segala hal. Menerapkan moralitas dalam setiap tugas yang diberikan; berpegang pada tanggung jawab pekerjaan Anda. Dengan cara ini, Anda mengatakan bahwa Anda melakukan hal yang benar.